PESAWARAN, SBN – Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona meresmikan perbaikan Jalan Pantai Mutun yang selesai dibangun oleh The Hurun, yang diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan akses wisata dan mendukung pengembangan ekonomi daerah.
Acara serah terima tersebut berlangsung di Lampung Marriott Resort & Spa pada Senin (3/2/2025), ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Bupati.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Kepala Dinas PUPR Zainal Fikri, Kepala Dinas Kominfotiksan Jayadi Yasa, Kepala Dinas Pariwisata Anggun Saputra, Camat Teluk Pandan, Kepala Desa Hurun, Kepala Desa Sukajaya Lempasing, serta perwakilan masyarakat setempat.
Perbaikan jalan yang dimulai pada tahun 2020 dan selesai pada 2024 ini sebelumnya mengalami kondisi yang cukup memprihatinkan, dengan akses yang sulit dilalui. Berkat dukungan dari pemerintah daerah, The Hurun, serta masyarakat setempat, jalan sepanjang 750 meter ini kini telah diperlebar dan diperbaiki untuk mempermudah akses bagi wisatawan.
Dengan ketebalan aspal 4 cm dan beton setebal 25 cm, serta lebar 8 meter, perbaikan jalan ini diharapkan dapat meningkatkan keamanan dan kenyamanan para pengguna jalan, serta mendukung pengembangan sektor pariwisata dan perekonomian daerah.
Bupati Dendi Ramadhona dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kontribusi The Hurun terhadap pembangunan Jalan Pantai Mutun. Ia berharap, ke depan, akan ada lebih banyak program pemberdayaan masyarakat, baik dalam hal perekrutan tenaga kerja, pemberdayaan, hingga pengembangan sektor pendidikan.
“Terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi. Kami berharap program-program pemberdayaan masyarakat dapat terus berjalan, terutama dalam sektor tenaga kerja dan pendidikan,” ujar Bupati.
CEO The Hurun, Selphie Bong, menyatakan bahwa perusahaan yang bergerak di bidang penangkaran mutiara, pelestarian satwa, dan pariwisata ini berkomitmen untuk berkontribusi lebih jauh dalam pengembangan ekonomi dan pemberdayaan masyarakat di Pesawaran.
“Ke depan, kami juga akan mengembangkan pasar seni dan UMKM yang menampilkan produk lokal, seperti kain tapis dan olahan khas daerah, untuk mendukung ekonomi kreatif di Lampung. Kami ingin lebih dari sekadar berbisnis; kami ingin membangun komunitas yang peduli dan berkembang bersama masyarakat,” ujarnya.
Dengan adanya perbaikan ini, diharapkan Jalan Pantai Mutun tidak hanya meningkatkan aksesibilitas, tetapi juga memberikan dampak positif terhadap sektor pariwisata dan perekonomian di Pesawaran.