Mahasiswa Universitas Islam Negeri ( UIN) Lampung, Sosialisasikan Bahayanya Narkoba, Judi Online, Pinjaman Online Dan Pernikahan Dini

SinarbangsaNews.com, Pesawaran — Sanjaya SH, kepala Desa Tanjung Rejo, kecamatan Negeri Katon kabupaten pesawaran. Meminta kerja sama kepada pihak Kampus melalui mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Bandar Lampung yang KKN di desa nya,agar turut perduli tentang bahaya,dampak dari Narkoba, judi online, pinjaman online,dan pernikahan dini. Senin 31/7/2023.

Dalam acara tersebut selain di hadiri oleh kepala desa Tanjung Rejo Sanjaya SH, juga di hadiri Bhabinkamtibmas Aibda Lutfi Aziz, Babhisa Serda,Hariyanto,toko Agama,toko masyarakat, toko pemuda, dan aparatur desa’Tanjung Rejo kecamatan negeri Katon kabupaten pesawaran.senen 31/7/2023. bertempt di Aula Balai desa Tanjung Rejo.

Ketua pelaksana acara dari mahasiswa Universitas Islam Negeri ( UIN) Valufi Yudha Risma ,menyampaikan atas nama kampus dan anak-anak KKN berterimakasih kepada kepala desa Sanjaya SH atas kepercayaannya kepada mahasiswa UIN , untuk mensosialisasikan tentang bahayanya dampak dan akibatnya Narkoba, Judi Online,dan pernikahan Dini.

“Saya atas nama kampus dan mahasiswa KKN, UIN merasa bangga dan berterima kasih kepada kepala desa Tanjung Rejo bpk Sanjaya SH,yang memberikan kesempatan, untuk mensosialisasikan bahayanya, narkoba judi online pinjaman online dan pernikahan dini, semoga apa yang telah kami berikan dan sampaikan bermanfaat untuk masyarakat desa Tanjung Rejo kursusnya kaum Melenial” tutur nya.

” Saya kepala desa Tanjung Rejo kecamatan negeri Katon kabupaten pesawaran ,menekan kepada kursusnya aparatur Desa Tanjung Rejo dapat menghindari apa,yang telah di sosialisasikan oleh mahasiswa,saya tidak mau aparatur dan masyarakat saya mendapat permasalahan terkait tema kita hari ini,dan saya memberikan apresiasi kepada anak-anak KKN UIN yang telah mengsosilisasikan dampak dan akibat bahayanya, Narkoba judi online pinjaman online dan pernikahan dini.” Sambut kepala Desa Tanjung Rejo, Sanjaya SH.

Di akhir acara selain foto bareng mahasiswa bemberikan cindera mata ,yaitu bentuk sertifikat,kepada kepala desa dan apatur dusun sebagai bentuk kerjasamanya antara pihak kampus (Mahasiswa) dengan apatur desa dalam menangani dampak , Narkoba, judi online, pinjaman online dan pernikahan dini.

Bagikan berita ini:

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.