Takziah Tujuh Hari Adiknya , Bupati Tanggamus Gelar Takziah

SinarbangsaNews.com, Tanggamus — Takziah Tujuh Hari Adik Kandung Ibu Bupati Kabupaten Tanggamus Yakni (Alm) Lingga Tri Nugraha bin Kombespol (purn) dr. M. Ali Hanafiah ,Rabu 17 November 2021 di Rumah Dinas Bupati.

Hadir dalam Takziah tersebut para Staf Ahli Bupati; para Asisten 1,2,3; para Kepala Perangkat Daerah; Kabag Setdakab dan Camat se- kabupaten tanggamus serta di ikuti juga oelh masyarakat kelurahan Baros kelurahan pasar Madan dan masyarakat kelurahan Kuripan kecamatan Kotaagung.

Bupati Tanggamus Hj.Dewi Handajani dalam sambutannya mengucapkan banyak terima kasih kepada bapak ibu semua atas kehadiran dalam rangka nujuh hari adik kami tercinta (Alm) Lingga Tri Nugraha bin Kombespol (purn) dr. M. Ali Hanafiah dari Tahlil, pembacaan Yasin, dan doa semoga di ijabah Allah SWT.

Tentunya kita semua tahu betul bahwa setiap makhluk yang hidup akan mengalami kematian. Karena memang tidak ada sesuatu hal di dunia ini yang kekal. Hal ini telah dijelaskan dalam Kitab Suci AL Quran dalam QS AL Jumuah ayat 8 yang berbunyi:

Katakanlah: “Sesungguhnya kematian yang kamu lari daripadanya, Maka Sesungguhnya kematian itu akan menemui kamu, kemudian kamu akan dikembalikan kepada (Allah), yang mengetahui yang ghaib dan yang nyata, lalu Dia beritakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan”.

dan Allah sekali-kali tidak akan menangguhkan (kematian) seseorang apabila telah datang waktu kematiannya. dan Allah Maha Mengenal apa yang kamu kerjakan.

Melihat hal ini tentu saja kita sebagai salah satu makhluk hidup harus bersiap dan menerima kala kematian itu datang. Dan salah satu anggota keluarga kami terpaksa mendahului kita hendaknya kita semua bersabar dan tidak terlarut-larut dalam kesedihan.

Bagi umat Islam tentunya kematian bukanlah sesuatu hal yang buruk sehingga harus sebisa mungkin dihindari. Karena pada dasarnya kematian itu sendiri malah akan mendorong kita ke arah kebaikan. Sadar atau tidak dengan adanya kematian, maka kita menjadi orang yang senantiasa berlomba-lomba untuk melakukan kebaikan, tak hanya itu saja, bagi seorang muslim kematian merupakan salah satu pintu gerbang untuk memasuki kebahagiaan yang hakiki. Disamping itu, dengan adanya kematian juga dapat dijadikan sebagai salah satu alat untuk menahan kita dari hal-hal yang tidak baik. Sehingga dengan hal ini, kita yang masih hidup harus senantiasa untuk mempersiapkan datangnya kematian. Hal ini dilakukan agar nantinya ketika kematian itu datang, kita dalam keadaan khusnul khotimah, dan mendapatkan tempat yang layak di sisiNya. Dan kami keluarga yang ditinggalkan, semoga diberikan kesabaran. Terima kasih dan saya mohon maaf atas segala kekurangan

Dalam kegiatan tahziah tersebut mengikuti protokol kesehatan.(Sarip*)

Bagikan berita ini:

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.