SinarbangsaNews.com, Tubaba — Sebagai pengemban tugas program kerja pemerintah provinsi Lampung, yaitu Smart Village dan pencapaian visi Gubernur Lampung, Lampung berjaya tahun 2024, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Transmigrasi (PMDT) Provinsi Lampung mempunyai tugas untuk meningkatkan kualitas dan pemerataan pelayanan publik dan membangun kekuatan ekonomi masyarakat berbasis pertanian dan wilayah pedesaan yang seimbang dengan wilayah perkotaan.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Transmigrasi -PMDT- dalam laporannya pada pengukuhan Forum Komunikasi Desa Digital Provinsi Lampung, Selasa 13 Desember 2022 mengatakan, Dinas PMDT juga telah melakukan implementasi program Smart Village sejak tahun 2020 dengan berpijak pada tiga pilar yang pertama adalah E-government, bagaimana pemerintahan dapat dilaksanakan dengan menggunakan teknologi informasi.
Kemudian Smart Economies yakni membangun ekonomi kreatif terutama terkait dengan optimalisasi kinerja berusaha dan ketiga adalah Smart People bagaimana bangun informasi berkelanjutan dan semua masyarakat yang ada di provinsi Lampung bisa memanfaatkan.
Sementara Usai mengukuhkan Forum Komunikasi Desa Digital Lampung, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi melalui Sekretaris Daerah Fahrizal Darminto mengatakan, Smart Village adalah program yang diinisiasi oleh Pemerintah provinsi melalui gerakan kesadaran sosial di Desa yang peduli pada perubahan digital.
Sehingga desa dapat menyelesaikan berbagai permasalahannya dengan cerdas dan mengembangkan potensi yang dimiliki menjadi nilai tambah peningkatan kesejahteraan masyarakat dengan memanfaatkan Teknologi Informasi.
Program Ini bukan hanya milik Pemerintah Provinsi Lampung namun menjadi program pemerintah Kabupaten/ Kota se-Provinsi Lampung.
Strategi utama dalam Pengembangan Program Smart Village di Provinsi Lampungz, Yaitu Pemberdayaan dan Kolaborasi melui upaya membangun kesadaran aparatur dan masyarakat desa untuk mengembangkan segenap potensi wilayah dan sumber daya dengan memanfaatkan kemajuan teknologi
dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan desa.
Sedangkan progres Implementasi Program Smart Village di Provinsi Lampung telah berjalan baik. Hal ini tentu berkat dukungan dari Perangkat Daerah di Pemerintah Provinsi Lampung dan dukungan dari Pemerintah Kabupaten/Kota.
Untuk itulah Gubernur berharap sinergi dan kolaborasi ini dapat terus terjalin dengan baik, sehingga pencapaian target implementasi Smart Village di semua Desa di Provinsi Lampung dapat tercapai pada tahun 2024.
Gubernur sangat mengapresiasi Pembentukan Forum Komunikasi -Digital ini merupakan inisiasi yang sangat baik dan hal ini menunjukan kepedulian dan dukungan Program Provinsi secara nyata.
Gubernur merasa Yakin dengan program smart Village ur kebertanjut: smart government, smart Pln smart people akan dapat tercapai dal waktu yang tidak terlalu lama, sehingga d Maju-Mandiri-Sejahtera (DESA BER): dapat terwujud.
Arinal Junaidi berharap Forum Komunikasi Desa Digital Lampung bisa menjadi besar, sehingga dapat membawa perubahan yang signifikan terhadap pembangunan desa di Lampung menjadi lebih baik dan memberikan dukungan lebih luas terhadap program-program Pemerintah lebih lanjut.
Pengukuhan Forum Komunikasi Desa Digital Provinsi Lampung juga disertai dengan pembagian penghargaan.
Penghargaan Gubernur Lampung diberikan Kepada, Bupati Lampung Tengah sebagai pembina desa terbaik, Walikota Metro sebagai pembina Kelurahan terbaik.
Kemudian Bupati pringsewu Sebagai Evoting pemilihan kepala Pekon Serentak dalam implementasi Program Smart Village Lampung
Penghargaan kepada desa percontohan Anti Korupsi dari KPK RI diberikan kepala desa Hanura. Penghargaan kepada desa implementasi Dan Penggerak program Smart Village, diberikan kepada Kepala Desa Hanura, Kepala kampung swastiak Buana dan Kepalo Tiyuh Pulung Kencana serta Pratin Tri Mulyo
Sementara untuk Pemenang lomba Kelurahan, Juara 1 Kelurahan Tejo Agung Kecamatan Metro Timur Kota Metro , Juara 2 Kelurahan Pringsewu Barat Kecamatan Pringsewu Kabaten Pringsewu dan Juara 3 Kelurahan Kota Karang Kecamatan Teluk Betung Timur Kota Bandar Lampung.
Selanjutnya Pemenang Lomba Desa, Juara 1 Kampung Bandar Agung Kecamatan Terusan Nunyai Kabupaten Lampung
Tengah, Juara 2 Pekon Tri Mulyo Kecamatan Gedung Surian Kabaten Lampung Barat dan Juara 3 Desa Sri Katon Kecamatan Tanjung Bintang Kabupaten Lampung Selatan
Untuk Lomba Inovasi Teknologi Tepat Guna, Katagori Inovasi, Juara1 Nurhadi dari Kabupaten Tulang Bawang Barat, Juara 2 Fajar Bakti Kusuma – dari Kabupaten Pring Sewu Juara 3 Numi Candra dari Kabupaten Lampung Selatan
Kategori Teknologi Tepat Guna Unggulan Juara 1 HERI Irawan Yuli Sunaryo dari Tulang Bawang Barat , Juara 2, Aryanto dari Kabupaten Lampung Tengah dan Juara 3 Nurniawati dari Kabupaten Tanggamus.
Kategori Teknologi POS Pelayanan, Teknologi Desa Berprestasi Juara 1 Actiar Eko Sudarmono dari Kabupaten Lampung Tengah Juara 2 Eko Budiono dari Kabupaten Lampung Timur dan Juara 3 Zeni Firmansyah dari Kabupaten Pesawaran.