SBNews.com (Menggala) : “Winarti mengatakan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulangbawang mendapatkan bantuan anggaran sebesar Rp.5.528.600.000,- dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI melalui tahun anggaran 2018 ini.”
Hal tersebut berdasarkan surat keputusan Direktur Jenderal Cipta Karya dengan nomor: 33/KPTS/DS/2018 tentang penetapan desa sasaran penyediaan air minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) pada tahun 2018.
“Winarti mengatakan; pada tahun ini pihak Pemkab Tulangbawang kembali terpilih sebagai salah satu daerah yang layak digunakan untuk realisasi program pembangunan sumber air bersih.
Sebab menurut Winarti, selain daerah Tulang Bawang masih membutuhkan sumber air bersih guna kebutuhan sehari- hari, air bersih juga dapat menopang kelanjutan kehidupan yang sehat bagi keluarga.
“Daerah Tulang Bawang juga sebagian masyarakatnya masih banyak yang tinggal di daerah yang berdekatan dengan air payaw yang bersumber dari air laut sehingga meskipun banyak sumber air. Namun belum bisa digunakan untuk kebutuhan sehari lantaran tidak bersih,” katanya, Minggu (24/6).
“Jadi dengan dipilihnya kita sebagai salah satu penerima bantuan anggaran dari pusat sebagai salah satu daerah yang pantas untuk dijadikan sebagai realisasi air bersih pada tahun ini, kita nilai sangat tepat dan berguna sekaligus bermanfaat bagi masyarakat kami,” timbalnya.
Selain itu, Kepala Bidang Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah Bapedalitbang Pemkab Tulangbawang, Aria Ganesya, mengatakan jika bantuan anggaran dari pemerintah pusat tersebut akan direalisasikan di 24 kampung yang tersebar di 15 Kecamatan se Tulangbawang pada tahun ini, yakni Kampung Gedung Harapan, Gedung Rejo Sakti, Suka Bhakti, Karya Bhakti, Wiratama, Tri tunggal jaya, Sido Makmur, Moris jaya, Tri tunggal Jaya, Pancakarsa Purnajaya, Sungai Nibung, Pendowo Asri, Way Dente, Dente Makmur, Bawang Sakti Jaya, Wonorejo, Indah Mekar Jaya, Tri Dharma Wirajaya, Trijaya, Pasar Batang, Mekar Jaya, Mulyo Aji, Balai Murni Jaya, dan Kampung Kahuripan Jaya. “Dengan total selain sebanyak 24 Kampung juga, ada sebanyak sembilan kecamatan yang akan kami bangun sumber air bersih atau sumur bor pada tahun ini yang dapat digunakan sebagai kehidupan sehari hari-hari bagi masyarakat nantinya,” jelasnya. (Jamal)
