Pembangunan Saluran Drainase Jalinsum Desa Bernung Pesawaran Diduga Asal Jadi

SBNews.Com, Pesawaran – Pekerjaan saluran drainase pada jalan Nasional Lintas  Sumatra di ruas jalan Dusun Suka Negri, Desa Bernung, Kecamatan Gedong Tataan  Kabupaten Pesawaran diduga asal jadi.

Pantauan Sinarbangsanews.com,Rabu15 September 2021 di lapangan diketahui peningkatan struktur jalan yakni pekerjaan saluran drainase yang dikerjakan oleh PU Provinsi menggunakan dana APBN Melalui Program PKT(Padat Karya Tunai) itu tidak memiliki kualitas bahkan sempat terjadi keributan dilokasi pekerjaan Proyek tersebut.

Berdasarkan informasi salah satu masyarakat yang enggan disebutkan namanya mengatakan kesepakatan pembuatan plat decker (gorong-gorong) sudah dispakati 4meter tetapi hanya mau direalisasikan 3 Meter saja, “iya mas kemarin mandornya bilang didepan rumah saya mau di pasang gorong-gorong  4 meter tapi pas saya ukur kok Cuma 3 meter” Ucapnya.

Proses pelaksanaan pekerjaan galian tanah dan kualitas saluran sudah menunjukkan akan terjadinya kerusakan dalam waktu singkat. Kuat dugaan saluran pada bahu jalan Nasional itu tidak sesuai dengan spesifikasi teknis maupun pedoman umum pelaksanaan konstruksi yang mengacu pada peraturan menteri pekerjaan umum (PU). 


Foto : Besi yang dipergunakan untuk pembuatan gorong-gorong

Kualitas bangunan juga dipertanyakan warga yang ada disekitar lokasi pekerjaan “Nanti kalau sudah jadi talut saluran drainase itu mudah retak, pecah, keropos, melengkung atau miring, karena adukan antara semen dengan pasir tidak seimbang dan besi anyam yang digunakan untuk gorong-gorong tidak sesuai dengan spesifikasinya ,” ujar salah satu warga lainnya yang enggan disebutkan namanya di sekitar lokasi pekerjaan ruas Jalinsum, Desa Bernung tersebut.

Ditemui dilokasi pekerjaan saluran drainase di Desa Bernung, Kecamatan Gedong tataan,  Ferdi yang mengaku sebagai Pengawas menyebutkan proyek yang bersumber dari dana APBN ini sepanjang 218 meter . “Untuk panjang pekerjaan drainase ini panjang 218M, Kalau Mengenai anggaran saya tidak tahu, disini saya hanya moto-moto saja, ” ujarnya. (Redaksi)

Bagikan berita ini:

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.