Bandar Lampung, SBN — Dewan Pengurus Wilayah Juru Sembelih Halal (DPW Juleha) Provinsi Lampung akan menyelenggarakan pelatihan bagi para juru sembelih khusus unggas. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan kompetensi para juru sembelih halal dalam memastikan pemotongan unggas yang sesuai dengan prinsip-prinsip halal dan kesehatan, demi menjamin kenyamanan serta kepercayaan masyarakat dalam mengonsumsi produk unggas halal.
Ust. Maulana lsnain selaku Dewan Syari’ah DPW Juleha Provinsi Lampung memaparkan cara sembelih hewan berdasarkan fiqh lmam Syafi’i dari kitab Anwarul Masalik (Cahaya dalam Agama) karya lmam al Bisri dari Mesir. Juga kitab Kifayatul Akhyar yang membahas lebih ditel lengkap dengan ayat al Qur’an dan al Hadits.
Secara umum tata cara sembelih hewan berdasarkan syariat Islam harus memenuhi empat syarat, pertama, muslim yang menjalankan syariat lslam agar hasil sembelihan penuh berkah. Lalu, ke-dua, terputus dua saluran yaitu saluran nafas dan saluran makanan, kata Ust. Maulana pada media ini. Senin, 4 November 2024.
Kemudian, ke-tiga, jangan diangkat pisau kecuali sudah putus dua saluran, jika satu tak putus maka matinya hewan jadi bangkai dan haram di makan. Terakhir, ke-empat, khusus unggas harus yakin mati karena disembelih bukan karena tertindih unggas lainnya atau mati karena di rendam air panas, papar Ust. Maulana.
Pada kesempatan ini juga, Ust. Maulana menyampaikan pesan dan harapan khususnya bagi para penyembelih unggas. “Sembelihlah unggas sesuai ketentuan lslam karena daging yang tumbuh dari hal haram menjadi jilatan api neraka, susah menciptakan keluarga yang sholih dan sholihah, jauh panggang dari api”, ujar Ust. Maulana mengutip perkatan lmam ghozali.
Harapan saya sangat besar pada semua yang telah menjalankan sesuai sunnah. Bisnis sembelih ayam mendapatkan uang juga pahala, pungkas Ust. Maulana.
Ketua DPW Juleha Provinsi Lampung Saluddin menyampaikan, pelatihan ini tidak hanya bertujuan untuk mengedukasi para juru sembelih mengenai aspek-aspek teknis dalam pemotongan unggas, tetapi juga mendalami pentingnya pemahaman aspek halal yang berdasarkan syariat lslam.
“Pelatihan ini diadakan untuk memastikan bahwa setiap juru sembelih yang terlibat dalam proses pemotongan unggas memiliki keahlian yang memadai dan pemahaman mendalam terkait pemotongan halal’, ujar Saluddin.
Menurutnya, pelatihan ini sangat penting dalam mendukung peningkatan standar mutu dan kehalalan produk unggas. Dengan mengikuti pelatihan ini, para peserta diharapkan mampu menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab, memahami prosedur pemotongan halal, dan menjamin kesejahteraan hewan sesuai regulasi yang berlaku.
DPW Juleha Provinsi Lampung mengajak seluruh pihak terkait, baik dari pelaku industri, juru sembelih, maupun masyarakat umum, untuk turut mendukung program ini sebagai langkah nyata dalam menciptakan sistem jaminan halal yang lebih baik dengan menyediakan daging Aman, Sehat, Utuh, dan Halal (ASUH).
“Fakta di Lapangan masih ada Rumah potong unggas (RPU) yang belum bersertifikat halal. Lebih mengkhawatirkan lagi kalau kita lihat pemotongan ayamdi pasar-pasar, apakah kita yakin unggas itu mati karena disembelih, malah mati karena tertimpa atau kecemplung air panas”, tegas Saluddin.
Saluddin berharap, dengan adanya pelatihan ini, produk hasil sembelihan unggas halal yang dihasilkan dapat memenuhi standar yang telah ditetapkan oleh Badan Penanggulangan Jaminan Produk Halal (BPJPH) dan semakin memperkuat kepercayaan masyarakat serta konsumen terhadap produk lokal yang halal dan berkualitas, tandas Saluddin.
Diketahui, materi yang akan disampaikan Fiqih Sembelih Halal oleh Ust. Maulana Isnain, Lc, M.A (Dewan Syari’ah DPW Juleha Provinsi Lampung). Peraturan Perundang-Undangan dan Standar Kompetensi Juru Sembelih Halal oleh Saluddin, S.H, M.Si (Ketua DPW Juleha Provinsi Lampung). Kesehatan dan Kesejahteraan Hewan oleh drh. Purnama Edy Santosa, M.Si (Dosen Jurusan Peternakan Fakultas Pertanian Unila dan DPD Juleha Kota Bandar Lampung).
Lalu, Pengenalan dan Teknik Asah Bilah Standar Sembelih Halal oleh Asep Supriadi (Ketua DPD Juleha Kabupaten Pringsewu). Praktek Penyembelihan Ayam oleh Nanot Maryono (Ketua Bidang Usaha DPD Juleha Kota Bandar Lampung).
Fasilitas yang didapat, Kartu snggota Juleha, Kaos dan ID Card Pelatihan, Sertifikat Juleha, Materi, Makan Siang, Coffee Break, Praktek Langsung Potong Ayam, Pengenalan Bilah serta Ilmu yang bermanfaat. Link pendaftaran: https://bit.ly/pelatihanjulehalampung. Informasi pendaftaran Arvan +62 815-9436-063, Maryono +62 813-7378-2228, dan Fikri +62 898-3303-651.
Pelatihan akan dilaksanakan di Gedung Pusat Kajian Pertanian dan Sumber Daya, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung. Minggu, 17 November 2024. (**)
